Bun, pernah nggak sih ngerasain harumnya chili oil yang sedap menguar di dapur? Rasanya langsung bikin ngiler, kan? Aroma rempahnya yang hangat dan sedikit pedas itu selalu punya daya tarik tersendiri. Nah, kali ini kita akan bikin chili oil sendiri di rumah, gampang banget kok, dijamin hasilnya nggak kalah sama yang dijual di restoran!
Resep chili oil ini worth it banget buat dicoba, Bun! Selain rasanya yang juara, bikinnya juga super simpel dan bahannya mudah didapat. Dijamin, stok chili oil buatan sendiri di rumah bakalan selalu ada!
Resep Chili Oil
Chili oil sendiri sebenarnya nggak punya asal-usul yang spesifik, Bun. Dia lebih seperti “ramuan ajaib” yang bisa divariasikan sesuai selera. Yang penting, hasilnya harus pedas gurih, harum, dan bikin nagih!
Bahan Utama
- 50 gr cabe kering (bisa mix rawit, keriting, atau sesuai selera, yang penting segar ya Bun!)
- 50 ml minyak sayur (minyak wijen atau canola juga enak!)
- 1 sdt biji wijen putih
- 1 sdt biji wijen hitam
- 1/2 sdt jinten
- 1/4 sdt kayu manis bubuk
- 1/4 sdt pala bubuk
- 2 siung bawang putih, cincang kasar
- 1/2 sdt garam (atau sesuai selera)
Bahan Tambahan (Opsional, tapi bikin makin mantap!)
- 1-2 buah cabe merah besar, iris tipis (untuk menambah warna dan sedikit rasa manis)
- 1 ruas jahe, cincang kasar (untuk aroma yang lebih segar)
- 1 batang serai, memarkan (untuk aroma serai yang khas)
- Sedikit gula pasir (untuk menyeimbangkan rasa pedas)
- Irisan kering daun jeruk (untuk aroma yang lebih kompleks)
- Sedikit kecap manis (untuk menambah rasa umami)
Kalau nggak ada biji wijen hitam, Bun, pakai biji wijen putih aja nggak apa-apa kok. Atau kalau mau lebih praktis, skip aja bahan tambahannya. Yang penting, chili oilnya tetap enak!
Cara Membuat Chili Oil
Langkah 1: Mengolah Cabe Kering
Cuci bersih cabe kering sampai bebas debu. Lalu, panaskan sedikit minyak di wajan anti lengket dengan api kecil. Jangan sampai gosong ya, Bun! Tujuannya cuma biar cabe kering agak layu dan aroma rempahnya keluar.
Setelah agak layu, angkat dan tiriskan. Sisihkan dulu.
Langkah 2: Menumis Bumbu
Di wajan yang sama, masukkan bawang putih dan jahe (jika pakai). Tumis hingga harum, sekitar 1 menit. Jangan sampai gosong ya, Bun!
Lalu, masukkan biji wijen, jinten, kayu manis, dan pala. Tumis sebentar hingga harum, sekitar 30 detik.
Langkah 3: Membuat Chili Oil
Masukkan cabe kering yang sudah ditiriskan ke dalam wajan. Aduk rata. Tuang sisa minyak sayur. Masukkan serai (jika pakai).
Masak dengan api kecil hingga minyak benar-benar panas dan beraroma harum. Ini penting, Bun, agar chili oil awet dan cita rasanya keluar sempurna! Proses ini sekitar 15-20 menit.
Setelah itu, matikan api. Biarkan minyak agak dingin, lalu saring menggunakan saringan kawat atau kain tipis untuk memisahkan ampas cabe.
Langkah 4: Penyelesaian
Tambahkan garam dan gula (jika pakai). Aduk rata. Jika ingin lebih kental, bisa tambahkan sedikit minyak goreng sebelum disaring.
Tips Menyajikan Chili Oil
Chili oil ini serbaguna banget, Bun! Bisa dicocol dengan dim sum, mie, nasi goreng, bahkan untuk topping salad. Atau bisa juga ditambahkan ke dalam sup untuk menambah cita rasa pedas yang gurih.
- Untuk rasa yang lebih gurih, tambahkan sedikit kaldu ayam atau udang saat menumis bumbu.
- Nikmati chili oil selagi hangat atau dingin, sesuai selera.
- Sajikan dalam botol kaca yang cantik, agar terlihat lebih menarik.
Kesalahan Saat Membuat Chili Oil
Banyak Bun yang gagal membuat chili oil karena salah dalam mengatur api. Api yang terlalu besar bisa membuat cabe gosong dan rasanya pahit.
- Cabe gosong: Gunakan api kecil agar cabe matang merata dan aromanya keluar sempurna. Jika sudah gosong, sebaiknya dibuang dan buat lagi dari awal.
- Minyak terlalu sedikit: Gunakan cukup minyak agar cabe terendam dan matang sempurna. Minyak yang kurang bisa menyebabkan cabe gosong.
- Tidak disaring: Menyaring chili oil penting untuk mendapatkan tekstur yang halus dan mencegah rasa pahit dari ampas cabe.
- Penyimpanan yang salah: Simpan chili oil dalam wadah kedap udara di tempat yang sejuk dan gelap agar tetap awet.
Tanya Jawab
Berapa lama chili oil bisa disimpan?
Chili oil buatan sendiri bisa disimpan dalam lemari es hingga 2 minggu, Bun. Pastikan disimpan dalam wadah kedap udara.
Bisa nggak pakai cabe jenis lain?
Tentu bisa, Bun! Eksperimen dengan berbagai jenis cabe sesuai selera. Tapi ingat, sesuaikan takarannya agar tingkat kepedasannya sesuai keinginan.
Bagaimana jika ingin rasa yang kurang pedas?
Kurangi jumlah cabe kering atau tambahkan sedikit gula pasir untuk menyeimbangkan rasa.
Kesimpulan
Gimana, Bun? Ternyata bikin chili oil sendiri itu mudah banget, kan? Dengan resep sederhana ini, Bunda bisa menghasilkan chili oil yang lezat dan berkualitas. Yuk, coba sekarang juga dan jangan lupa share pengalaman memasak Bunda di kolom komentar ya!
Selamat mencoba dan sampai jumpa di resep selanjutnya!
### Meta Deskripsi: Resep Chili Oil rumahan super mudah & lezat! Panduan lengkap, tips & trik bikin chili oil anti gagal, cocok untuk pemula. Coba sekarang!
