Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan masyarakat akan potensi peningkatan kasus penyakit selama periode mudik Lebaran. Beliau menyoroti dua kelompok penyakit utama yang perlu diwaspadai.
Kelompok pertama meliputi penyakit saluran pencernaan seperti diare dan gangguan perut lainnya, serta infeksi saluran pernapasan atas seperti pilek. Penularan penyakit ini seringkali terjadi melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi dan kontak langsung dengan penderita.
Untuk mencegahnya, Budi Gunadi Sadikin menekankan pentingnya menjaga kebersihan, terutama mencuci tangan sebelum makan. Penggunaan masker juga dianjurkan bagi yang mengalami batuk atau pilek untuk mencegah penularan.
Penyakit yang Sering Menyerang Pemudik
Kelompok kedua penyakit yang perlu diwaspadai adalah gangguan yang terkait dengan kondisi kesehatan kronis. Gejala yang sering muncul meliputi pusing, pegal-pegal, dan sakit kepala. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh tekanan darah tinggi atau gula darah tinggi yang mungkin diperparah oleh kelelahan dan stres perjalanan.
Budi Gunadi Sadikin menyarankan agar pemudik yang memiliki riwayat penyakit kronis, memantau dan mengontrol kondisi kesehatannya dengan lebih ketat selama masa mudik. Konsultasi dengan dokter sebelum keberangkatan juga sangat disarankan.
Tips Mencegah Penyakit Selama Mudik
Selain menjaga kebersihan dan mengontrol kondisi kesehatan kronis, ada beberapa tips lain yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit selama perjalanan mudik.
- Istirahat yang cukup: Kelelahan dapat menurunkan sistem imun dan meningkatkan kerentanan terhadap penyakit.
- Konsumsi makanan bergizi: Asupan nutrisi yang seimbang membantu menjaga daya tahan tubuh.
- Minum air putih yang cukup: Dehidrasi dapat memperburuk kondisi kesehatan.
- Hindari makanan yang tidak higienis: Pilih makanan dan minuman yang terjamin kebersihannya.
- Jaga kebersihan kendaraan: Kebersihan kendaraan dapat mencegah penularan penyakit.
Pemerintah telah menyediakan fasilitas pemeriksaan kesehatan gratis di berbagai titik strategis seperti bandara, pelabuhan, dan terminal. Manfaatkan fasilitas ini untuk memeriksa tekanan darah dan gula darah sebelum memulai perjalanan.
Penting untuk diingat bahwa perjalanan mudik membutuhkan persiapan yang matang, tidak hanya dari sisi kendaraan dan perlengkapan, tetapi juga kesehatan. Dengan menjaga kesehatan, perjalanan mudik Lebaran dapat berlangsung aman dan nyaman.
Selain itu, penting juga untuk membawa obat-obatan pribadi yang dibutuhkan, terutama bagi mereka yang memiliki penyakit kronis. Jangan ragu untuk meminta bantuan petugas medis jika mengalami keluhan kesehatan selama perjalanan.
Perjalanan mudik yang aman dan nyaman bergantung pada kesiapan diri kita. Dengan menjaga kesehatan dan mengikuti anjuran dari pihak berwenang, kita dapat merayakan Lebaran dengan penuh sukacita bersama keluarga tercinta.
