Bun, siapa sih yang nggak suka makan enak? Apalagi kalau masakannya punya kenangan masa kecil yang manis. Nah, kali ini aku mau ajak Bunda semua bernostalgia (atau mungkin menciptakan kenangan baru!) dengan resep masakan keong sawah. Dulu waktu kecil, setiap pulang sekolah, aroma sedap masakan ini selalu bikin perut keroncongan. Rasanya…ah, nggak bisa diungkapkan dengan kata-kata, harus dicoba sendiri!
Resep keong sawah ini worth it banget buat dicoba, Bun! Selain rasanya yang juara, bahannya mudah didapat dan cara masaknya nggak ribet. Dijamin, Bunda bakal bangga dengan hasil masakannya sendiri, dan pastinya keluarga bakal kepincut!
Resep Masakan Keong Sawah
Keong sawah, si mungil yang kaya rasa, sebenarnya banyak dikenal di berbagai daerah di Indonesia dengan variasi resepnya masing-masing. Tapi inti dari kelezatannya tetap sama: gurih, sedap, dan bikin nagih!
Bahan Utama
- 500 gram keong sawah, dibersihkan dan direbus hingga lunak
- 1 buah bawang merah, iris tipis
- 2 siung bawang putih, iris tipis
- 3 buah cabai merah keriting, iris serong (sesuai selera)
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai, memarkan
- 200 ml santan kental
- Garam, gula, dan penyedap rasa secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
Bahan Tambahan (Opsional)
- 1 buah tomat, potong dadu
- Sedikit terasi bakar, untuk menambah aroma
- 1 buah kemiri sangrai, haluskan
- Bawang prei, iris halus (untuk taburan)
Kalau nggak ada santan kental, Bun, bisa pakai santan kara yang sudah dicairkan ya. Atau, buat Bunda yang lagi diet, bisa coba pakai susu coconut! Rasanya tetap enak kok.
Cara Memasak Keong Sawah
Menumis Bumbu
Panaskan minyak goreng, lalu tumis bawang merah, bawang putih, cabai merah, lengkuas, daun salam, dan serai hingga harum. Jangan sampai gosong ya, Bun, nanti rasanya pahit!
Kalau Bunda pakai kemiri sangrai dan terasi, masukkan juga saat menumis bumbu. Aduk rata hingga aromanya semakin menggoda.
Masak Keong Sawah
Masukkan keong sawah yang sudah direbus hingga lunak. Aduk rata hingga keong sawah tercampur rata dengan bumbu.
Tuang santan kental, tambahkan garam, gula, dan penyedap rasa secukupnya. Aduk kembali hingga mendidih.
- Cicipi rasa, sesuaikan bumbu sesuai selera Bunda ya. Jangan ragu untuk menambahkan garam atau gula jika dirasa kurang pas.
- Jika ingin menambahkan tomat, masukkan tomat pada tahap ini. Masak hingga tomat sedikit layu.
Penyelesaian
Setelah mendidih dan bumbu meresap, angkat dan sajikan keong sawah hangat-hangat. Taburi dengan bawang prei (jika menggunakan) untuk menambah cita rasa dan tampilan.
Tips Menyajikan Keong Sawah
Agar semakin nikmat, sajikan keong sawah selagi hangat dengan nasi putih hangat. Boleh juga ditambah lalapan seperti mentimun atau kangkung rebus. Untuk minumannya, teh manis hangat atau es jeruk bisa menjadi pilihan yang tepat!
- Untuk menambah cita rasa gurih, Bunda bisa menambahkan sedikit kaldu ayam atau udang saat memasak.
- Waktu terbaik menikmati keong sawah adalah saat masih hangat. Rasanya akan lebih nikmat!
- Garnish dengan bawang prei dan cabai hijau untuk tampilan yang lebih menarik.
Kesalahan Saat Memasak Keong Sawah
Banyak yang gagal memasak keong sawah karena beberapa hal. Yang paling umum adalah keong sawah yang kurang bersih atau tidak direbus hingga lunak.
- Keong sawah tidak bersih: Pastikan keong sawah dibersihkan dengan benar, termasuk membuang kotoran yang menempel. Bisa direndam dalam air garam dan cuka sebelum direbus.
- Keong sawah tidak lunak: Rebus keong sawah hingga benar-benar lunak. Ini akan memudahkan bumbu meresap dan membuat teksturnya lebih enak.
- Santan pecah: Jangan terlalu sering mengaduk santan saat dimasak, dan pastikan api sedang saja.
- Bumbu kurang pas: Jangan ragu untuk mencicipi dan menyesuaikan bumbu sesuai selera.
Tanya Jawab
Bagaimana cara membersihkan keong sawah yang benar?
Bersihkan keong sawah dengan cara merendamnya dalam air garam dan cuka selama beberapa saat. Gosok perlahan untuk menghilangkan kotoran. Kemudian, rebus hingga lunak sebelum dimasak.
Apa alternatif bahan jika tidak ada santan?
Bunda bisa menggunakan susu coconut, atau krim kental. Atau, bisa juga tanpa santan, tapi rasanya tentu akan berbeda.
Berapa lama keong sawah bisa disimpan?
Keong sawah yang sudah dimasak sebaiknya segera dimakan. Jika ingin menyimpannya, simpan di dalam kulkas dan konsumsi dalam waktu 1-2 hari.
Kesimpulan
Gimana Bun, ternyata membuat resep masakan keong sawah nggak sesulit yang dibayangkan, kan? Hanya dengan beberapa langkah sederhana, Bunda sudah bisa menyajikan hidangan lezat ini untuk keluarga tercinta. Yuk, segera coba dan bagikan pengalaman memasak Bunda di kolom komentar!
Jangan lupa share resep ini ke teman-teman Bunda ya! Semoga keluarga Bunda suka!
